Tautan-tautan Akses

Dubes Libya di PBB yang Membelot Himbau Tindakan DK PBB


Wakil Dubes Libya di PBB Ibrahim Dabbashi (kanan) memeluk Dubes Libya di PBB, Mohamed Shalgham setelah pertemuan dengan DK PBB di New York, Jumat (25/2).
Wakil Dubes Libya di PBB Ibrahim Dabbashi (kanan) memeluk Dubes Libya di PBB, Mohamed Shalgham setelah pertemuan dengan DK PBB di New York, Jumat (25/2).

Mohamed Shalgham menghimbau DK PBB bertindak dengan cepat dan tegas berdasarkan resolusi untuk menyelamatkan Libya.

Dutabesar Libya di PBB mengeluarkan himbauan dengan sepenuh hati atas nama rakyat Libya. Dutabesar Mohamed Shalgham mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB agar bertindak dengan cepat dan tegas berdasarkan resolusi yang diusulkan untuk “menyelamatkan Libya.”

Kepada pemimpin Libya Moammar Gaddafi yang sedang menghadapi perlawanan rakyat, ia mengatakan, “biarkan rakyat Libya.” Shalgham juga untuk pertama kalinya, mengecam tuduhan resmi Libya bahwa demonstran sedang mabuk narkoba dan Libya mengklaim memihak rakyat. Pada akhir pidatonya duta-besar Libya itu dipeluk oleh wakilnya yang sedang meratap, yang telah membelot dari kubu Gaddafi sebelumnya pekan ini. Kedua pejabat itu bercucuran air-mata ketika dipeluk oleh para pejabat PBB lainnya.

Sebelumnya hari Jumat, para diplomat Libya di PBB di Jenewa mengatakan mereka telah membelot ke oposisi, yang merupakan satu lagi pukulan terhadap pemimpin Libya itu.

Seorang diplomat dalam delegasi Libya di PBB mengatakan semua staff misi itu telah keluar dari pemerintah dan telah memutuskan untuk bertugas sebagai wakil rakyat Libya atas kemauan mereka sendiri. Duta besar Libya mengeluarkan pengumuman itu dalam sidang khusus Dewan Hak Azasi PBB.

Di Washington, para pejabat Libya menaikkan bendera Libya pra-Gaddafi di rumah dutabesar Libya. Dutabesar Ali Aujail telah meletakkan jabatan sebelumnya pekan ini, dengan mengatakan ia tidak dapat lagi bekerja untuk Gaddafi tetapi untuk rakyat Libya. Hari Jumat, ia membantah laporan media pemerintah Libya bahwa perlawanan rakyat dibimbing oleh al-Qaida.

Gaddafi juga telah kehilangan beberapa pejabat penting dan perwira militer dalam penindakan berdarah terhadap demonstran anti-pemerintah. Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kehakiman telah membelot, dan seorang dari penasihat dekat Gaddafi juga telah mengundurkan diri sebagai protes atas penindakan itu.

Sudah ada laporan pembelotan militer termasuk paling sedikit dua orang pilot yang melarikan diri ke Malta dengan membawa pesawat militer Libya.

Walaupun tekanan sedang memuncak, putra Gaddafi mengatakan kepada televisi CNN bahasa Turki bahwa keluarganya tidak bermaksud untuk meninggalkan Libya. Ia mengatakan rencana A, B, dan C mereka adalah tinggal dan meninggal di negara itu.

XS
SM
MD
LG