Bursa saham Jepang bangkit kembali, Rabu, setelah dua hari menderita penurunan besar akibat kekhawatiran akan kemungkinan malapetaka nuklir.
Indeks Nikkei Tokyo naik lebih dari 4 persen menjelang tengah hari, setelah sempat melonjak lebih dari 6 persen dalam perdagangan sebelumnya.
Kebangkitan kembali Nikkei terjadi setelah penurunan 13 persen, Selasa, dan enam persen pada hari Senin. Bursa di Asia, Eropa dan Amerika Serikat semuanya mengalami penjualan besar-besaran, Selasa. Indeks-indeks utama saham di Amerika Serikat turun 1,6 persen, sementara indeks Hang-Seng Hongkong jatuh hampir 3 persen.
Di Eropa, harga-harga saham, di mana indeks DAX di Frankfurt turun lebih 3 persen, dan pasaran di London dan Paris turun dengan angka yang lebih kecil.
Para penanam modal menjual banyak saham mereka, ketika Jepang memperingatkan adanya peningkatan radiasi sekitar pembangkit nuklir yang dirusak gempa bumi. Para analis pasar mengatakan para penanam modal semakin khawatir akan dampak ekonomi gempa dan tsunami di Jepang.