Satu orang tewas dan 10 lainnya terluka pada Jumat (12/4) di Provinsi Antalya, Turki selatan, setelah kabin kereta gantung bertabrakan dengan tiang patah, kata Kementerian Dalam Negeri pada Sabtu (13/4).
Dua puluh empat kabin terkatung-katung di udara pada pukul 17.23 waktu setempat pada Jumat. Enam belas jam kemudian, lebih dari 60 orang masih terdampar di sembilan kabin tersisa di udara, kata kementerian. Seratus dua belas orang berhasil diselamatkan.
Ketua Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat, Okay Memis, mengatakan kepada wartawan di lokasi kejadian bahwa tidak ada dari orang-orang yang menunggu untuk diselamatkan mengalami luka kritis atau kondisi kesehatan yang serius. Dia menambahkan bahwa tujuan mereka adalah menyelesaikan operasi penyelamatan sebelum matahari terbenam.
Dalam pernyataan di platform media sosial X, Kementerian Dalam Negeri mengatakan tujuh helikopter dan lebih dari 500 petugas penyelamat diterjunkan dalam operasi SAR.
Sebuah video yang dirilis oleh Kementerian Dalam Negeri menunjukkan petugas penyelamat diikat dengan tali pengaman dan naik ke kabin.
Berdasarkan informasi di situs webnya, kereta gantung tersebut memiliki 36 kabin berkapasitas masing-masing enam orang, dan membutuhkan waktu rata-rata sembilan menit untuk mendaki bukit menuju fasilitas Tunektepe dengan panorama Kota Antalya. [ah/ft]
Forum