Kementerian Pertahanan Rusia pada Senin (6/1) mengeklaim pasukannya berhasil merebut Kurakhove, pusat logistik vital di Ukraina timur. Keberhasilan itu disebut sebagai kemajuan signifikan setelah upaya berbulan-bulan di wilayah tersebut.
Unit-unit Rusia "telah sepenuhnya membebaskan Kota Kurakhove -- pemukiman terbesar di Donbas barat daya," kata kementerian tersebut di Telegram.
Kota industri itu, yang berpenduduk sekitar 22.000 orang sebelum perang, terletak di dekat waduk dan menjadi lokasi pembangkit listrik.
Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan bahwa pasukan Ukraina mengubah kota tersebut menjadi "daerah berbenteng kuat dengan jaringan posisi tembak yang sudah lama dibangun dan komunikasi bawah tanah."
Kementerian tersebut menggambarkan Kurakhove sebagai "pusat logistik penting" dan mengatakan bahwa penguasaannya akan mempercepat upaya pasukan Rusia dalam merebut sisa wilayah Donetsk.
Rusia berhasil terus merangsek ke wilayah Ukraina timur dalam beberapa bulan terakhir, berupaya menguasai sebanyak mungkin wilayah sebelum Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, menjabat pada Januari.
Partai Republik berjanji akan segera mengakhiri konflik yang telah berlangsung hampir tiga tahun, meski belum mengajukan rencana konkret untuk gencatan senjata atau perjanjian damai. [ah/rs]
Forum