Rakyat Peru pergi ke tempat-tempat pemungutan suara hari ini untuk pemilihan presiden babak pertama yang diperkirakan hasilnya akan mendatangkan pemilihan babak kedua.
Para analis mengatakan putri mantan presiden Alberto Fujimori yang di penjara kemungkinan akan memperoleh hasil yang baik dalam pemilihan babak pertama tersebut.
Para penyelenggara jajak pendapat mengatakan politisi kanan-moderat Keiko Fujimori unggul dua angka atas saingan terdekatnya, tetapi kemungkinan tidak akan meraih mayoritas tipis yang dibutuhkan untuk menang langsung.
Satu jajak pendapat Ipso memperkirakan Fujimori akan memenangkan 35 persen suara hari ini, sementara banker Wall Street Pedro Pablo Kuczynski akan mendapat 21 persen. Menyusul dengan rapat di belakang adalah nasionalis Veronika Mendoza dengan 20 persen.
Fujimori telah berusaha menjauhkan diri dari pemerintahan otoriter ayahnya di Peru dari tahun 1990 sampai tahun 2000. Mantan presiden berusia 77 tahun itu sedang menjalani hukuman 25-tahun penjara atas pelanggaran hak azasi manusia dan korupsi pada masa jabatannya.
