Tautan-tautan Akses

Militan Abu Sayyaf Diduga Terlibat Serangan Bom di Filipina Selatan


Kepala polisi Filipina, Oscar Albayalde memberikan konferensi pers di Camp Crame, pinggiran Quezon city, utara Manila, Filipina, Senin (4/2).
Kepala polisi Filipina, Oscar Albayalde memberikan konferensi pers di Camp Crame, pinggiran Quezon city, utara Manila, Filipina, Senin (4/2).

Kepala polisi Filipina mengatakan hari Senin (4/2) bahwa militan Abu Sayyaf yang dicurigai terlibat serangan bom ganda atas gereja Katolik di propinsi Sulu telah menyerah kepada polisi.

Kepala polisi Oscar Albayalde mengatakan pada wartawan bahwa kelima tersangka itu dan sejumlah lainnya yang belum tertangkap, dikenai tuduhan pembunuhan atau percobaan pembunuhan dalam serangan tanggal 27 Januari yang menewaskan 23 orang dan melukai 100 lainnya.

Kata polisi, kelompok militan itu meledakkan dua bom di gereja Katedral "Our Lady of Mount Carmel" di kota Jolo. Bom yang pertama meledak ketika sedang diadakan misa, dan bom kedua diledakkan ketika polisi dan tentara tiba untuk membantu para korban.

Kepala polisi Albayalde mengatakan, “Nama-nama yang menyerah adalah, Kammah L. Pae, alias Kamah, Albaji Kisae Gadjali alias Awag, Rajan Bakil Gadjali alias Radjan, Kaisar Bakil Gadjali alias Isal, dan Salit Alih, alias Papong. Tuduhan melakukan pembunuhan dan usaha pembunuhan akan dikenakan atas kelima orang itu hari ini di depan pengadilan provinsi Sulu.”

Militan Abu Sayyaf Dicurigai Terlibat Serangan Bom di Filipina
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:02:17 0:00

Presiden Rodrigo Duterte yang berkunjung ke lokasi kejadian minggu lalu telah memerintahkan penumpasan kelompok Abu Sayyaf, yang bersekutu dengan ISIS.

Serangan itu memicu ketakutan akan teroris di Filipina. Polisi telah dinyatakan dalam siaga penuh, dan penjagaan keamanan ekstra diadakan di gereja, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat umum lainnya. Serangan itu juga menimbulkan keprihatinan bahwa ISIS mungkin bertambah kuat di Asia Tenggara setelah mengalami kekalahan di Suriah dan Irak. (ii)

Recommended

XS
SM
MD
LG