Tautan-tautan Akses

Iran Berikan Amnesti kepada Dua Jurnalis Peliput Kematian Amini


Jurnalis Elaheh Mohammadi dan Niloufar Hamedi (foto: dok).
Jurnalis Elaheh Mohammadi dan Niloufar Hamedi (foto: dok).

Otoritas Iran pada Selasa (11/2) memberikan pengampunan kepada dua jurnalis yang dipenjara setelah meliput kematian Mahsa Amini di tahanan pada 2022 yang telah memicu protes nasional, kata media pemerintah.

Elaheh Mohammadi dan Niloufar Hamedi, ditahan pada September 2022, beberapa hari setelah memproduksi liputan media terkait kematian Amini. Dua jurnalis itu, yang semuanya perempuan, telah melewatkan waktu lebih dari satu tahun di penjara sebelum mereka dibebaskan dengan jaminan.

“Kasus dari Mohammadi dan Hamedi telah dimasukkan dalam daftar pengampunan yang dikeluarkan pada Selasa, dan telah diberikan amnesti,” kata laman berita peradilan Mizan Online.

Mohammadi, seorang reporter perempuan untuk koran harian reformis Ham Mihan, telah ditahan setelah mengunjungi kampung halaman Amini di Saqez, di wilayah barat provinsi Kurdistan, Iran, untuk meliput pemakaman Amini yang kemudian berubah menjadi sebuah aksi demonstrasi.

Hamedi, seorang fotografer perempuan harian Shargh, ditahan kurang dari satu pekan setelah kematian Amini, setelah mengunggah sebuah foto keluarga perempuan muda yang berduka itu di media sosial.

Keduanya menerima hukuman penjara karena berkolaborasi dengan AS, berkonspirasi melawan keamanan negara dan propaganda terhadap Republik Islamis itu.

Pada Agustus, pengacara bagi kedua jurnalis itu mengatakan bahwa mereka telah dibebaskan dari dakwaan melakukan kerja sama dengan AS.

Shargh melaporkan pada Selasa bahwa kasus-kasus dari dua jurnalis itu saat ini telah “ditutup”.

Amini, seorang perempuan Iran dari suku Kurdi berusia 22 tahun, telah ditahan atas tuduhan melanggar aturan berpakaian yang ketat bagi perempuan, yang diterapkan beberapa saat setelah revolusi Islam Iran pada 1979.

Setelah kematian Amini, demonstrasi berbulan-bulan telah mengguncang Iran, dengan ratusan orang termasuk puluhan personel keamanan tewas dalam kerusuhan dan ribuan demonstran ditahan. [ns/ab]

Forum

XS
SM
MD
LG