Sebuah perkumpulan yang didekasikan untuk mencari keadilan bagi para korban kekerasan gender menerbangkan balon udara Zepellin setinggi 40 meter ke atas langit Kota Meksiko pada Senin (7/3) untuk meningkatkan kesadaran pada isu kejahatan terhadap perempuan dan anak perempuan.
Balon udara itu bertuliskan pesan “tidak ada yang terlupakan,” dan “10 pembunuhan perempuan setiap hari.”
Aksi yang diberi tema “With Pain in the Sky” yang diprakarsai oleh kelompok “Fuiomos Todas” ini merupakan bagian dari banyak persiapan yang dilakukan sejumlah kelompok menyambut Hari Perempuan Internasional.
Balon udara itu tampak terbang di pagi hari di atas beberapa monumen ikonik, termasuk Angel of Independence, Gedung Senat Meksiko dan Monumen Revolusi.
“Kami terbang dengan rasa sakit di langit karena kami semua ada di langit. Kami terbang karena langit tidak memiliki pemilik atau pemerintah,” ujar perkumpulan tersebut dalam siaran persnya.
“Kami terbang karena langit tak memiliki batas.”
Menurut data resmi pemerintah federal Meksiko, sebanyak 3.753 perempuan tewas dibunuh pada tahun 2021 yang berarti terdapat 10 pembunuhan setiap hari, tetapi hanya 1.006 kasus yang diselidiki sebagai pembunuhan terhadap perempuan.
Menurut pemerintah federal, pada Januari 2022 saja terdapat 293 perempuan yang dibunuh, di mana 76 kasus diantaranya dikategorikan sebagai pembunuhan perempuan. [em/jm]