Hujan lebat menyebabkan tanah longsor yang menewaskan sedikitnya 14 orang di kota-kota pinggir pantai di Brazil selatan dan di area Baixada Fluminense di negara bagian Rio de Janeiro, menurut pihak berwenang pada Sabtu (2/4).
Tim penyelamat merespons 850 panggilan dalam 24 jam belakangan dan mampu membawa 144 orang ke tempat yang lebih aman di wilayah yang terdampak, kata para pejabat negara bagian.
Rio de Janeiro dilanda cuaca buruk dalam dua bulan belakangan. Tanah longsor dan banjir pada Februari menewaskan sekitar 240 orang di wilayah Petropolis, di perbukitan di atas
Rio de Janeiro, kata pihak berwenang pada 23 Maret.
"Ada lebih dari 70 keluarga kehilangan tempat tinggal. Kami menyediakan tempat penampungan dan menyewakan hostel bagi mereka," kata Luciano Vidal, walikota Paraty kepada Reuters.
Ia mengatakan tanah longsor memblokir jalan-jalan dan mengisolasi beberapa bagian kota itu. Ia menambahkan seluruh permukiman tak mendapat aliran listrik di kota kolonial pinggir pantai yang merupakan tujuan wisata itu.
Paraty mendeklarasikan keadaan darurat karena curah hujan yang lebih banyak diperkirakan akan mengguyur kota itu. [vm/ft]