Perdana Menteri Finlandia Sanna Marin telah kalah dalam usahanya memenangkan pemilihan untuk masa jabatan kedua pada Minggu (2/4). Partainya dikalahkan oleh dua lawan konservatif dalam sebuah persaingan tiga partai untuk meraih kendali di parlemen.
Partai Koalisi Nasional yang beraliran tengah kanan menyatakan menang pada Minggu malam setelah sekitar 97,7 persen suara dihitung, dan meraih suara terbanyak sebesar 20,7 persen.
Posisi kedua ditempati oleh partai populis sayap kanan The Finns yang meraih 20,1 persen, sementara partai Marin, Demokrat Sosial hanya meraih 19,9 persen suara.
Marin, yang pada usia 37 tahun menjadi salah satu pemimpin termuda di Eropa, telah menerima pujian untuk penanganan COVID-19, dan perannya bersama Presiden Finlandia Sauli Niinisto, dalam memperjuangkan keanggotaan Finlandia ke dalam NATO.
Ia juga dikenal kuat dalam memberikan dukungan untuk Ukraina tahun lalu, di mana langkah tersebut telah meningkatkan pamor politiknya.
Marin tetap populer tetapi kebijakan partainya sehubungan dengan ekonomi Finlandia, yang menjadi tema kampanye utama, ditentang oleh pihak konservatif. [jm/rs]
Forum