Presiden Venezuela Nicolás Maduro tiba di Turki pada Selasa (7/6), sebagai bagian dari lawatannya ke luar negeri mengunjungi negara-negara sekutu, setelah Amerika Serikat tidak mengundang negaranya untuk menghadiri KTT Amerika yang digelar pekan ini.
Televisi pemerintah merilis video kedatangan Maduro di Ankara, di mana ia akan berupaya memperdalam "ikatan persaudaraan, kerja sama, dan persatuan rakyat kami," ujarnya.
Setelah Turki, Maduro akan melanjutkan lawatannya ke negara-negara lain di kawasan Eurasia, katanya dalam surat yang dikirim ke Majelis Nasional, tanpa merinci lebih lanjut rencana perjalanannya tersebut.
Maduro telah melakukan perjalanan ke Turki dalam beberapa kesempatan, salah satunya untuk menyaksikan pelantikan presiden Turki setelah dipilih kembali pada Juli 2018.
Lima bulan kemudian, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan kunjungan resmi pertama dan satu-satunya ke Venezuela.
Awal lawatan Maduro itu bertepatan dengan pembukaan KTT Amerika di Los Angeles, yang merupakan pertemuan antar para pemimpin wilayah yang berlangsung dari tanggal 7 hingga 10 Juni. [ps/ka]
