Para petugas penyelamat mengangkat beberapa jenazah lagi dari reruntuhan akibat banjir dan tanah longsor di kota Petropolis, Brazil pada Sabtu (19/2). Jumlah korban tewas naik menjadi 146, termasuk 26 anak-anak.
Dalam kabut tebal, para petugas menggunakan sekop untuk menggali puing-puing dan lumpur untuk hari kelima. Harapan menemukan korban selamat semakin menipis.
Seorang fotografer AFP melihat petugas membawa dua mayat dalam kantong jenazah di permukiman Alto de Sara yang terkena dampak yang buruk. Anggota keluarga korban menangis di jalan.
Di pusat bencana, para petugas beberapa kali membunyikan peluit dengan keras, sebagai pertanda waktunya hening dan mendengar tanda-tanda kehidupan.
Tapi pihak berwenang mengatakan pada saat ini semakin kecil kemungkinan bisa menemukan korban selamat dari hujan lebat yang melanda pada Selasa (15/2).
Polisi negara bagian Rio de Janeiro mengatakan 218 orang masih hilang hingga Jumat malam (18/2). [vm/ft]