Pesenam Olimpiade McKayla Maroney, Rabu (15/9) kepada anggota Kongres AS mengatakan merasa dikhianati oleh agen-agen FBI, setelah mereka gagal menyelidiki secara serius mantan dokter tim senam AS Larry Nassar, meskipun ia memberitahu mereka Nassar telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya.
Maroney adalah salah satu dari empat atlet, bersama dengan Simone Biles, Aly Raisman dan Maggie Nichols, yang bersaksi kepada Komite Yudisial Senat yang menyelidiki kesalahan penanganan penyelidikan FBI.
Maroney ingat bagaimana pada tahun 2015 selama tiga jam ia di telepon untuk memberi tahu FBI rincian kisahnya yang bahkan belum pernah didengar ibunya sendiri, termasuk rincian pelecehan seksual yang dialaminya selama pertandingan Olimpiade di London.
Namun, ia mengatakan baru pada Juli tahun ini, inspektur jenderal Departemen Kehakiman dalam sebuah laporan rinci mengatakan apa yang sebenarnya dilakukan FBI dengan informasi yang diberikannya: Tidak mendokumentasikannya selama satu setengah tahun, dan salah mengartikan apa yang dikatakannya kepada mereka mengenai pengalamannya.
"FBI bukan hanya tidak melaporkan pelecehan saya, tetapi ketika mereka akhirnya mendokumentasikan laporan saya 17 bulan kemudian, mereka sepenuhnya membuat klaim yang salah tentang apa yang saya katakan," kata Maroney, dengan nada marah.
Sidang dengar hari Rabu itu dilakukan setelah Inspektur Jenderal Departemen Kehakiman Michael Horowitz pada bulan Juli mengeluarkan laporan keras yang mengecam FBI karena menggagalkan penyelidikan terhadap serangkaian kesalahan yang memungkinkan pelecehan seksual itu berlanjut selama berbulan-bulan.
Horowitz seperti halnya Direktur FBI Chris Wray, Rabu juga akan bersaksi dan diperkirakan akan menghadapi pertanyaan bipartisan yang tajam tentang mengapa agen-agen yang menggagalkan penyelidikan tidak pernah dituntut karena kesalahan mereka. [my/m]
