Pendiri WikiLeaks Julian Assange mencapai kesepakatan kontrak bernilai 1,5 juta dolar untuk menerbitkan bukunya. Ia diperkirakan akan mengirim naskah bukunya sedini Maret 2011.
Dalam wawancara dengan harian di Inggris, The Sunday Times, Assange mengatakan ia tidak ingin menulis buku, tetapi terpaksa melakukannya untuk menutup biaya pengacaranya dan membiayai operasi situsnya yang kontroversial.
Menurut berita media pada hari Minggu, penerbit Amerika Alfred A. Knopf dan penerbit Inggris Canongate diperkirakan akan membayar total 1,3 juta dolar bagi otobiografi Assange. Ia diperkirakan mendapatkan uang tambahan dari sumber-sumber lain dan kontrak penerbitan berseri.
Warga Australia ini membuat berang para pemimpin dunia karena melansir informasi rahasia yang dibocorkan ke organisasinya. Proyek terbarunya, penerbitan surat kawat diplomatik rahasia Amerika, membuat berang pemerintah Amerika.
Visa, MasterCard dan jasa pembayaran lewat Internet PayPal memutuskan hubungan kerjasamanya dengan WikiLeaks, sehingga menghentikan arus donasi ke situs tersebut.
Assange saat ini tinggal di rumah salah seorang pendukungnya di pedesaan Inggris, sambil menunggu sidang ekstradisinya karena ia menjadi buronan di Swedia untuk menjawab tuduhan mengenai pemerkosaan. Ia dibebaskan dengan jaminan dengan ketentuan ketat, termasuk di antaranya mengenakan tanda pengenal elektronik dan melapor ke polisi setiap hari.