Pangeran Charles dites positif COVID-19 dan mengasingkan diri, sebut kantornya hari Kamis (10/2).
Sebuah pesan di laman Twitter resminya mengatakan Charles dinyatakan positif pada Kamis pagi dan merasa "sangat kecewa" karena tidak dapat melawat ke Winchester sebagaimana yang telah direncanakan.
Charles yang berusia 73 tahun bertemu puluhan orang dalam resepsi di British Museum London pada Rabu malam (9/2). Ia ditemani istrinya Camilla, dan melakukan kontak dekat dengan beberapa orang, antara lain dengan kepala Departemen Keuangan Inggris Rishi Sunak.
Clarence House mengkonfirmasi Pangeran Charles sudah tiga kali vaksinasi.
Belum ada informasi tentang kondisi Charles saat ini, yang dua hari lalu bertemu dengan ibunya, Ratu Elizabeth II. Ratu Inggris berusia 95 tahun itu menandai Jubilee Platinum-nya hari Minggu lalu (6/2) di mana ia menyampaikan keinginannya agar Camilla dikenal sebagai permaisuri ketika Charles menjadi raja kelak.
Camilla hari Kamis melanjutkan kegiatan sebagaimana yang dijadwalkan, yaitu mengunjungi pusat rujukan kekerasan seksual di London.
Charles pernah terinfeksi virus corona pada Maret 2020 ketika gelombang pertama pandemi. Beberapa pejabat menyatakan saat itu Pangeran Inggris tersebut memiliki gejala ringan COVID-19. Charles dan Camilla diisolasi di kawasan Balmoral Ratu Elizabeth II di Skotlandia.
Raja Spanyol Felipe VI, usia 54 tahun dan Ratu Denmark Margrethe II yang berusia 81, juga dinyatakan positif virus corona minggu ini. [mg/em]