Pangeran Andrew tidak bisa hadir pada acara kebaktian syukur hari Jumat di Katedral St. Paul di London, setelah dinyatakan positif tertular COVID-19.
Andrew dijadwalkan bergabung dengan keluarga kerajaan yang lebih luas, pada acara yang merupakan bagian dari empat hari perayaan ke-70 tahun Ratu Elizabeth II bertakhta.
Andrew, yang menarik diri dari tugas publik di tengah skandal kontroversial terkait hubungannya dengan seorang pelaku kejahatan seks Jeffrey Epstein, tidak muncul di balkon istana hari Kamis (2/6), karena ratu memutuskan bahwa hanya anggota keluarga kerajaan yang bekerja yang mendapat kehormatan itu.
Peringatan 70 tahun itu dirayakan dengan hiburan ekstravaganza selama empat hari termasuk konser di Istana Buckingham hari Sabtu dan parade yang ditampilkan oleh ribuan penampil dari sekolah dan kelompok masyarakat di seluruh negeri itu hari Minggu.
Seorang pengunjung asal Australia, Marian Knox, 67 tahun mengatakan, "Ya, kami ke sini sepuluh tahun lalu untuk perayaan 60 tahun, dan saya selalu ingin menyaksikan perayaan platina atau ke-70 ini. Waktu itu penutupan wilayah di Australia selama dua tahun. Dan baru dicabut pada Maret tahun ini. Jadi saya memutuskan untuk datang ke sini. Sangat senang, luar biasa."
Ratu berusia 96 tahun itu adalah raja Inggris yang paling lama bertakhta dan yang pertama tercatat dalam sejarah sebagai ratu yang bertakhta selama 70 tahun. [ps/ka]