Mantan Gubernur New York Andrew Cuomo dituduh telah melakukan kejahatan seksual ringan, demikian pengaduan pidana yang diajukan penyelidik polisi ke pengadilan di Albany. Sempat terjadi kebingungan soal apakah dokumen tuntuan itu dipublikasikan secara sengaja atau tidak.
Dokumen satu halaman yang diajukan oleh penyelidik ke Kantor Sherrif Kabupaten Albany itu menyebutkan tuduhan terhadap Cuomo bahwa ia telah meletakkan tangannya di bawah kemeja seorang perempuan pada 7 Desember 2020. Dokumen itu tidak menyebut identitas perempuan tersebut, namun sebelumnya Cuomo telah secara terbuka dituduh meraba-raba ajudannya Brittany Commisso di sebuah rumah di Albany, di sekitar tanggal yang disebut dalam dokumen itu.
Kantor Jaksa Wilayah David Soares, yang terlibat dalam penyelidikan tersebut, mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa pihaknya lengah dalam proses pengarsipan dokumen itu.
“Sebagaimana warga masyarakat, kami hari ini terkejut ketika mengetahui adanya pengaduan pidana diajukan di pengadilan kota Albany oleh Kantor Sherrif Kabupaten Albany terhadap Andrew Cuomo,” demikian petikan pernyataan itu.
Ia menambahkan, “sejak itu Kantor Administrasi Pengadilan telah mengungkapkan pengajuan tuntutan itu kepada publik. Kantor kami tidak akan berkomentar lebih lanjut tentang kasus ini.”
Surat kabar di Albany, Times Union, mengutip beberapa pejabat yang tidak mau disebutkan namanya sebagai sumber yang mengatakan bahwa rilis tentang pengaduan itu “prematur” sebelum diambilnya keputusan final tentang apakah Cuomo akan menghadapi dakwaan atau tidak.
Kantor Sherrif Kabupaten Albany Craig Apple belum menanggapi secara langsung laporan itu, tetapi memastikan dalam sebuah pernyataan bahwa Pengadilan Kota Albany telah mengeluarkan surat pemanggilan pidana dan memerintahkan Cuomo hadir di sidang pengadilan pada 17 November, pukul 2.30 siang waktu setempat. [em/lt]
