Tautan-tautan Akses

Kebakaran Hutan di Chili Tewaskan 51 Orang


Seorang warga melarikan diri dari kebakaran hutan yang merambah di Vina del Mar, Chili, 3 Februari 2024. (Foto: AP)
Seorang warga melarikan diri dari kebakaran hutan yang merambah di Vina del Mar, Chili, 3 Februari 2024. (Foto: AP)

Kebakaran hutan yang berkobar di Chili tengah menewaskan sedikitnya 51 orang. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus meningkat, kata pihak berwenang pada Sabtu (3/2). Tim layanan darurat sedang berjuang untuk memadamkan api yang mengancam wilayah perkotaan.

Asap hitam membubung ke langit di banyak bagian wilayah Valparaiso, yang menjadi rumah bagi hampir satu juta penduduk di pusat Chili, sementara pemadam kebakaran dengan menggunakan helikopter dan truk berjuang untuk meredam kobaran api.

Daerah di sekitar kota wisata pesisir Vina del Mar menjadi daerah yang terkena dampak paling parah. Tim SAR berjuang untuk mencapai semua daerah yang terkena dampak, kata pihak berwenang Chili.

Jumlah korban tewas meningkat ketika lima mayat ditemukan di jalan umum, dan informasi menunjukkan "kita akan mencapai angka yang jauh lebih tinggi" dalam beberapa jam mendatang, kata Menteri Dalam Negeri Carolina Toha.

Penduduk setempat berjalan di antara mobil-mobil yang terbakar setelah kebakaran hutan mencapai Villa Independencia di Vina del Mar, Chili, 3 Februari 2024. (Foto: AP)
Penduduk setempat berjalan di antara mobil-mobil yang terbakar setelah kebakaran hutan mencapai Villa Independencia di Vina del Mar, Chili, 3 Februari 2024. (Foto: AP)

“Kondisi Valparaiso adalah yang paling rentan,” kata Toha, seraya mengatakan negara itu menghadapi bencana terburuk sejak gempa bumi 2010 yang menewaskan sekitar 500 orang.

Presiden Gabriel Boric mengatakan kepada negaranya melalui pidato yang disiarkan televisi, "Situasinya sungguh sangat sulit."

Kebakaran hutan sering terjadi di Chile pada musim panas. Tahun lalu, akibat gelombang panas yang mencapai rekor tertinggi, sekitar 27 orang meninggal dan lebih dari 400.000 hektare terkena dampaknya.

“Area yang terbakar saat ini jauh lebih kecil dibandingkan tahun lalu, (tetapi) saat ini luas hektare yang terdampak bertambah dengan sangat cepat,” kata Toha.

Antara Jumat dan Sabtu, luas wilayah yang terkena dampak kebakaran hutan meningkat menjadi 43.000 hektare dari 30.000 hektare.

Toha mengatakan kekhawatiran terbesar pihak berwenang adalah bahwa beberapa kebakaran aktif terjadi sangat dekat dengan daerah perkotaan “dengan potensi dampak yang sangat tinggi terhadap masyarakat, rumah dan fasilitas.” [ah/ft]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG