Jack Warner hari Senin mengundurkan diri dari posisi wakil presiden FIFA dan badan pengatur sepak bola dunia itu membatalkan penyelidikan penyuapan terhadap dirinya. Dikatakan, "praduga tak bersalah tetap dipertahankan."
Warner dan ketua Federasi Sepakbola Asia Mohamed bin Hammam diskors oleh FIFA bulan lalu di tengah krisis paling parah terkait korupsi yang mengguncang organisasi itu. Kedua pemimpin itu dituduh menawarkan suap sebesar 40.000 dolar kepada para pemberi suara dari Karibia dalam pemilihan presiden FIFA untuk menggulingkan Sepp Blatter.
Pengunduran diri Warner itu tampaknya akan menghentikan pembeberan besar-besaran yang dia janjikan untuk mempermalukan FIFA setelah badan itu menuduhnya melakukan penyuapan 25 Mei lalu.
Keputusan itu juga bisa membantu Warner mempertahankan karir politik di negara asalnya, Trinidad dan Tobago, di mana dia menjabat sebagai seorang menteri. Polisi di pulau Karibia itu mengatakan akan minta FIFA untuk memberikan bukti kesalahan Warner. Presiden Konfederasi Sepak Bola Asia akan menghadapi penyelidikan etika secara menyeluruh, yang diperkirakan akan berlangsung bulan depan. FIFA juga menyelidiki dua karyawan Uni Sepak Bola Karibia (CFU)
Jack Warner Mengundurkan Diri sebagai Wapres FIFA
Jack Warner mengundurkan diri sebagai wakil presiden FIFA setelah diskors oleh FIFA akibat tuduhan suap.