Gambar citra satelit menunjukkan Iran untuk kedua kalinya mencoba meluncurkan satelit meskipun programnya itu dikecam Amerika. Iran membantah sudah melakukan peluncuran satelit.
Gambar-gambar yang dirilis Kamis (7/2) pagi oleh perusahaan DigitalGlobe yang berbasis di Colorado memperlihatkan sebuah roket di Pusat Antariksa Imam Khomeini di Provinsi Semnan, Iran pada Selasa (5/2). Gambar-gambar yang diambil pada Rabu (6/2) menunjukkan roket itu sudah tidak ada tetapi terlihat ada bekas-bekas terbakar pada landasan peluncurannya.
Iran sebelumnya mengatakan akan meluncurkan satelitnya DOOSTI atau artinya 'Persahabatan'. Peluncuran pada Januari gagal menempatkan sebuah satelit ke dalam orbit.
Amerika menuduh peluncuran satelit itu melanggar Resolusi Dewan Keamanan yang meminta Iran tidak melakukan sesuatu kegiatan terkait dengan misil balistik yang mampu membawa senjata nuklir.
Iran bersikukuh peluncuran yang dilakukannya tidak melanggar resolusi tersebut. [al]