Tautan-tautan Akses

Hongaria Pertanyakan Keseriusan Swedia Masuk NATO


Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban (foto: dok). Hongaria mempertanyakan keseriusan Swedia untuk bergabung ke dalam aliansi NATO.
Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban (foto: dok). Hongaria mempertanyakan keseriusan Swedia untuk bergabung ke dalam aliansi NATO.

Hongaria mengkritik Swedia dalam pernyataan pada Kamis (18/1), karena tidak mengambil langkah apa pun untuk memperkuat hubungan bilateral, sehubungan dengan upaya negara Nordik tersebut untuk bergabung ke NATO. Hongaria menyimpulkan, bahwa akses cepat bagi Swedia ke NATO, mungkin bukan sebuah “prioritas”.

Hongaria dan Turki adalah dua negara NATO yang bertahan dan belum meratifikasi upaya Swedia untuk bergabung dengan aliansi pertahanan tersebut, setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Turki meratifikasi permohonan Swedia untuk masuk NATO, dengan syarat Kongres AS juga menyetujui permintaan Ankara untuk 40 jet tempur F-16.

Hongaria telah berulang kali menegaskan bahwa mereka mendukung upaya Swedia, namun terus menunda jadwal pengajuan masalah ini ke parlemen untuk pemungutan suara.

September lalu, Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orban mengatakan kepada parlemen, bahwa meratifikasi upaya Swedia untuk menjadi anggota NATO bukanlah hal yang “mendesak”, dan dia menuntut “respek” dari negara Nordik tersebut, yang merupakan sesama anggota UE.

Budapest sering mengecam apa yang disebutnya sebagai "sikap bermusuhan terbuka" Stockholm, dan menuduh perwakilan Swedia "berulang kali ingin menyerang Hongaria" dalam masalah supremasi hukum.

Kepala staf PM Hongaria Viktor Orban, Gergely Gulyas, pada Kamis mencatat kurangnya “langkah-langkah untuk membangun kepercayaan” dari Stockholm demi peningkatan hubungan kedua negara.

Gulyas menggambarkan hubungan mereka sebagai "aliansi yang sah, tetapi tidak bersahabat".

“Oleh karena itu saya harus menyimpulkan bahwa bagi Swedia, akses cepat ke NATO bukanlah prioritas saat ini,” tambahnya.

Pejabat senior pemerintah menyarankan pemerintah Swedia “harus menghubungi, menanyakan kekhawatiran Parlemen Hongaria dan apa yang dapat mereka lakukan untuk mengatasinya”.

Menanggapi pertanyaan, Gulyas menolak untuk mengulangi janji Orban sebelumnya, untuk tidak menjadi negara terakhir yang meratifikasi tawaran Swedia.

“Kami ingin menghindari situasi ini, tapi tanpa bantuan Swedia, kami mungkin tidak bisa. Jika hal ini tidak penting bagi Swedia, mengapa hal ini harus penting bagi kami?” [ns/jm]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG