Hakim hari Rabu (27/11) menunda rencana putusan hukuman 18 Desember terhadap Michael Flynn, mantan penasihat keamanan nasional Presiden Donald Trump, tetapi tidak menetapkan tanggal baru.
Hakim Emmett Sullivan sudah diperkirakan akan menunda hukuman setelah Flynn, yang mengaku bersalah berbohong kepada agen FBI, dan Amerika Serikat mengajukan mosi bersama meminta penundaan tersebut, merujuk pada laporan inspektur jenderal Departemen Kehakiman yang diperkirakan dikeluarkan bulan Desember.
Laporan itu mengenai asal-usul investigasi atas dugaan campur tangan Rusia dalam pemilu Amerika. Inspektur Jenderal itu minggu lalu mengatakan ia berharap laporan itu dirilis 9 Desember.
Flynn mengaku bersalah pada tahun 2017 karena berbohong kepada agen-agen FBI tentang percakapannya tahun 2016 dengan Sergey Kislyak, kala itu duta besar Rusia untuk Amerika. Purnawirawan letnan jenderal Angkatan Darat itu adalah satu dari beberapa pembantu Trump yang mengaku bersalah atau dinyatakan bersalah dalam persidangan penyelidikan Jaksa Khusus Robert Mueller mengenai campur tangan Rusia dalam Pemilu Amerika tahun 2016.(ka/em)