Perusahaan kosmetik Amerika, Estee Lauder memperkirakan laba dan penjualan tahunan di bawah perkiraan, karena pasar kecantikan dunia sedang kesulitan seiring melambatnya permintaan, terutama di pasar China.
Perusahaan itu juga mengatakan, CEO-nya, Fabrizio Freda, 66, pensiun pada Juni, setelah hampir 16 tahun memimpin. Freda diangkat menjadi CEO pada tahun 2009 dan bertanggung jawab memperluas bisnis perawatan kulit perusahaan itu dengan penambahan beberapa merek.
Saham Estee naik dan turun pada awal perdagangan, dan terakhir turun dua persen. Harga saham itu menyusut hampir 75 persen setelah mencapai rekor tertinggi $374,20 per saham pada Januari 2022. Merosotnya harga saham itu karena inflasi yang berkepanjangan dan melemahnya permintaan, terutama dari China.
Rencana Freda untuk pensiun terjadi hanya sebulan, setelah kepala eksekutif keuangan Tracey Travis menyatakan pengunduran diri setelah bertugas selama 12 tahun.
Untuk tahun anggaran 2025, Estee memperkirakan penjualan akan turun satu persen atau naik dua persen. [ps/ab]
Forum