Tautan-tautan Akses

Elton John Berpidato di Parlemen Inggris Soal Perangi HIV/AIDS


Elton John memberikan sambutan di hadapan anggota parlemen Inggris dalam acara untuk untuk menghormati dedikasinya dalam memerangi HIV di Inggris dan dunia, 30 November 2023. (Facebook/EltonJohn)
Elton John memberikan sambutan di hadapan anggota parlemen Inggris dalam acara untuk untuk menghormati dedikasinya dalam memerangi HIV di Inggris dan dunia, 30 November 2023. (Facebook/EltonJohn)

Elton John mendesak anggota parlemen Inggris untuk berbuat lebih banyak dalam memerangi HIV dan AIDS, dengan mengatakan bahwa Inggris dapat menjadi negara pertama di dunia “yang mengalahkan virus mengerikan ini.”

Bintang Inggris ini berbicara kepada anggota parlemen dan juru kampanye di Gedung Parlemen pada Rabu malam (29/11) di sebuah acara untuk menghormati dedikasinya dalam memerangi HIV di Inggris dan dunia.

“Saya mohon Anda tidak menyia-nyiakan waktu Anda sebagai pemimpin politik,” desak John kepada puluhan anggota parlemen yang memenuhi ruangan berhiaskan ornamen keemasan.

“Ambil tindakan dan dorong segala sesuatunya sedikit lebih jauh daripada apa yang sudah Anda lakukan. Dan jika Anda melakukannya, saya berjanji: Saya akan dampingi Anda,” imbuhnya.

John mendirikan Yayasan AIDS pada tahun 1992 dan telah membantu mengumpulkan jutaan dolar untuk mencegah infeksi HIV dan menghapus stigma negatif.

“Malam ini saya mendapat kehormatan untuk menyambut Sir Elton John dan mengakui kontribusinya yang luar biasa terhadap perjuangan global melawan HIV dan AIDS, secara pribadi dan melalui Elton John AIDS Foundation,” kata Ketua Majelis Rendah Parlemen Inggris Lindsay Hoyle di X, sebelumnya Twitter.

“Karyanya mewujudkan solidaritas dan kebaikan yang mendefinisikan kemanusiaan kita bersama,” tambahnya.

John menyambut baik “berita yang sungguh luar biasa” bahwa pemerintah Inggris telah memutuskan untuk memperluas program percontohan untuk melakukan tes HIV terhadap orang-orang yang mengunjungi ruang gawat darurat rumah sakit, yang menurut para pejabat telah menemukan ratusan kasus virus yang tidak terdeteksi.

Di bawah program ini, yang baru-baru ini diperkenalkan di London dan kota-kota lain dengan prevalensi kasus HIV yang tinggi, siapa pun yang berusia 16 tahun ke atas yang menjalani tes darah di ruang gawat darurat secara otomatis akan menjalani tes HIV, Hepatitis B, dan Hepatitis C, kecuali mereka yang memilih untuk tidak mengambilnya.

“Tes otomatis menjangkau masyarakat lebih awal, yang berarti lebih sedikit penularan HIV, lebih sedikit penyakit, lebih sedikit kematian dan, menurut perkiraan para ekonom kesehatan, lebih hemat 50 juta pound ($63 juta) untuk Badan Layanan Kesehatan Inggris (NHS),” kata John.

Para pejabat kesehatan mengonfirmasi bahwa program ini akan diperluas ke 46 unit gawat darurat di berbagai penjuru Inggris, membantu menjangkau sekitar 4.500 orang di Inggris yang mungkin hidup dengan HIV yang tidak terdiagnosis.

Resepsi Parlemen untuk John dilakukan menjelang Hari AIDS Sedunia, yang berlangsung pada hari Jumat. Inggris berharap untuk mencapai nol penularan HIV di Inggris pada tahun 2030, sejalan dengan tujuan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). [ab/uh]

Forum

XS
SM
MD
LG