Tautan-tautan Akses

Diselimuti Skandal SMS Rasis, Pihak Berwenang Selidiki Kepolisian San Francisco


Polisi San Francisco membubarkan demonstran yang menghalangi Jembatan San Francisco-Oakland Bay saat berdemonstrasi menentang KTT APEC di San Francisco, 16 November 2023 (foto: ilustrasi).
Polisi San Francisco membubarkan demonstran yang menghalangi Jembatan San Francisco-Oakland Bay saat berdemonstrasi menentang KTT APEC di San Francisco, 16 November 2023 (foto: ilustrasi).

Departemen kepolisian San Francisco Bay Area yang sedang diselidiki oleh pemerintah federal karena teks-teks rasis dan seksis telah setuju untuk menyewa seorang konsultan guna memperbarui kebijakan, prosedur, dan pelatihan tentang berbagai topik. Hal ini disampaikan oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) hari Senin (6/1), merujuk pada perjanjian yang telah diumumkan sebelumnya.

Departemen Kepolisian Antioch dan Kota Antioch, berdasarkan kesepakatan Jumat lalu (3/1), akan memilih seorang konsultan penegak hukum yang disetujui oleh Departemen Kehakiman untuk meninjau dan memperbarui praktik-praktiknya dalam hal pemolisian yang tidak diskriminatif, penggunaan kekuatan, perekrutan dan promosi, serta disiplin, dan lain-lain selama periode lima tahun.

Jaksa Northern District of California Ismail J. Ramsey mengatakan “aparat penegak hukum hanya akan efektif jika dapat mengilhami kepercayaan publik.”

Pesan-pesan teks (SMS) di antara anggota Kepolisian Antioch antara tahun 2019-2022, mengemuka pada tahun 2023 sebagai bagian dari penyelidikan federal yang sedang dilangsungkan terhadap departemen kepolisian itu.

Pesan-pesan teks yang bersifat memanas-manasi – yang telah disunting dengan ketat – berisi bahasa yang menghina, rasis, homofobia, dan eksplisit secara seksual. Para petugas polisi di Antioch membual tentang mengarang bukti dan memukuli para tersangka. Mereka menyebut perempuan sebagai kerbau, membagikan foto gorila dan dengan bebas menggunakan penghinaan rasial.

Dalam pernyataan pers yang dirilis Jumat lalu, Kota Antioch menyatakan “tindakan-tindakan yang mendorong pada penyelidikan ini tidak dapat diterima dan mencerminkan kegagalan yang signifikan.” Ditambahkan, “komitmen kami adalah menciptakan Departemen Kepolisian yang transparan, akuntabel dan fokus pada masyarakat tetap teguh.”

Kota berpenduduk sekitar 115.000 jiwa yang terletak 72 kilometer arah timur dari San Fransisco itu semula didominasi oleh warga kulit putih. Namun dalam 30 tahun terakhir ini telah mulai mengalami diversifikasi. [em/lt]

Forum

XS
SM
MD
LG