Masinis kereta, pekerja kilang, pemulung, dan lainnya di Prancis melanjutkan aksi mogok kerja, Rabu (8/3), menentang rencana Presiden Emmanuel Macron untuk menaikkan usia pensiun menjadi 64 tahun. Mereka berupaya untuk terus menekan pemerintah sementara parlemen sedang melangsungkan perdebatan mengenai hal itu.
Aksi protes baru hari Rabu berfokus pada perempuan dan dampak reformasi pensiun pada ibu yang bekerja, bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional. Para aktivis perempuan menganggap reformasi pensiun tidak adil bagi perempuan, terutama karena akan semakin memperdalam ketidaksetaraan gender yang dihadapi selama perjalanan karir mereka.
Pemogokan dan aksi protes yang berkelanjutan terjadi setelah lebih dari satu juta demonstran berpawai di kota-kota di berbagai penjuru Prancis pada hari Selasa(7/3).
Serikat-serikat pekerja menuntut pembatalan rencana pemerintah tersebut. RUU itu sendiri diperdebatkan di Senat pada pekan ini.
Macron telah berjanji untuk melanjutkan RUU tersebut, yang ia hadirkan sebagai kunci kebijakan ekonomi probisnisnya.
Reformasi itu akan menaikkan usia pensiun minimum dari 62 menjadi 64 dan membutuhkan 43 tahun kerja untuk mendapatkan pensiun penuh, di antara langkah-langkah lainnya. Pemerintah berargumen bahwa sistem pensiun saat ini diperkirakan akan mengalami defisit dalam satu dekade karena populasi Prancis menua dan harapan hidup semakin panjang.
Para anggota parlemen sayap kiri mengatakan jika sistem saat ini berlanjut, perusahaan-perusahaan dan orang-orang kaya harus lebih banyak menyumbang untuk membiayai sistem itu.
Serikat-serikat pekerja telah menyerukan hari baru demonstrasi nasional pada hari Sabtu.
Pada hari Kamis, organisasi-organisasi kepemudaan yang mewakili para pelajar yang bahkan belum memasuki dunia kerja berupaya memobilisasi kaum muda untuk turun ke jalan-jalan untuk berbagi keprihatinan tentang hak pensiun.
Sementara RUU tersebut memiliki peluang bagus untuk mendapat persetujuan Senat, serikat-serikat pekerja berharap bahwa pemogokan dan protes akan memaksa pemerintah untuk membuat konsesi. RUU itu sendiri saat ini masih harus melalui proses legislatif yang kompleks. [ab/uh]
Forum