Tautan-tautan Akses

China akan Hapus Pembatasan Sementara Ekspor Drone Tertentu


Seorang anggota staf dari DJI Technology Co. mendemonstrasikan penerbangan jarak jauh dengan drone di kantornya di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China, 15 Desember 2014. China memberlakukan pembatasan pada 31 Juli 2023 terhadap ekspor drone sipil jarak jauh. (Foto: AP Photo)
Seorang anggota staf dari DJI Technology Co. mendemonstrasikan penerbangan jarak jauh dengan drone di kantornya di Shenzhen, Provinsi Guangdong, China, 15 Desember 2014. China memberlakukan pembatasan pada 31 Juli 2023 terhadap ekspor drone sipil jarak jauh. (Foto: AP Photo)

Kementerian Perdagangan China mengatakan, Rabu (31/7), Pemerintah China akan menyesuaikan pengendalian ekspor drone mulai 1 September, termasuk menghapuskan sejumlah aturan pengendalian ekspor sementara untuk drone konsumen tertentu.

Dalam pernyataannya, kementerian mengatakan pihaknya juga akan menyesuaikan standar kendali untuk beberapa komponen penting pesawat nirawak, seperti peralatan pencitraan inframerah dan laser untuk indikasi target.

Penyesuaian ini akan membantu menjaga keamanan dan stabilitas rantai industri dan pasokan global, kata juru bicara kementerian.

Tahun lalu, China mengumumkan pengendalian ekspor sejumlah drone dan peralatan terkait drone, dengan mengatakan pihaknya ingin menjaga “keamanan dan kepentingan nasional” di tengah meningkatnya ketegangan dengan Amerika Serikat mengenai akses terhadap teknologi tersebut.

Langkah-langkah yang diambil pada tahun lalu mencakup pengendalian ekspor sementara selama dua tahun pada beberapa drone konsumen, dan tidak ada drone sipil yang diizinkan diekspor untuk tujuan militer.

Pihak kementerian kemudian mengatakan pihaknya memutuskan untuk memperluas kontrol ekspor drone secara “pantas”, tanpa menargetkan negara dan wilayah tertentu.

Kementerian kemudian mengatakan pihaknya memutuskan untuk memperluas kontrol ekspor drone secara “secara tepat”, tanpa menargetkan negara dan wilayah tertentu. [ft/rs]

XS
SM
MD
LG