Presiden AS Joe Biden mengunjungi apa yang disebutnya “gereja kebebasan Amerika” pada hari Minggu (16/1) untuk memperingati ulang tahun Martin Luther King Jr. (MLK)
Biden mengatakan bahwa demokrasi berada pada saat yang berbahaya dan orang Amerika harus melihat warisan MLK sebagai pedoman.
“Apakah kita orang yang akan memilih demokrasi daripada otokrasi? Orang tidak mengajukan pertanyaan itu 15 tahun yang lalu, ketika kita mengira demokrasi akan mantap. (Tapi itu) bukan untuk orang Afrika-Amerika. Memang demokrasi sebagai struktur kelembagaan telah tuntas. Kita harus memilih komunitas daripada kekacauan. Apakah kita adalah orang yang akan memilih cinta daripada kebencian? Ini adalah pertanyaan penting pada zaman kita dan alasan mengapa saya berada di sini sebagai presiden Anda. Saya yakin kehidupan dan warisan Dr. King menunjukkan kepada kita jalan yang harus kita perhatikan."
Presiden mengutip pertanyaan yang pernah ditanyakan Dr. King sendiri kepada bangsa Amerika: “Kemana kita akan pergi dari sini?”
“Ke mana kita pergi dari sini? Nah, pesan saya kepada bangsa pada hari ini adalah: kita maju, kita maju bersama ketika kita memilih demokrasi daripada otokrasi, komunitas tercinta daripada kekacauan, ketika kita memilih menjadi orang percaya dan impian, menjadi pelaku, tidak takut, selalu menjaga iman.”
Biden menyampaikan khotbah Minggu pagi di Gereja Baptis Ebenezer di mana mendiang MLK mengabdi dan melayani. Biden adalah presiden pertama AS yang melakukan kunjungan demikian. [lt/ab]
Paling Populer
1
Forum