Bapak Bangsa Singapura mengatakan dia mundur dari pemerintah untuk memberi jalan kepada pemimpin-pemimpin generasi berikutnya.
Lee Kuan Yew, perdana menteri pertama Singapura, mengumumkan keputusannya untuk mundur dari kabinet hari Sabtu. Dia selama ini menjabat sebagai menteri senior negara itu.
Menteri Senior Goh Chok Tong, yang sebelumnya menjabat sebagai perdana menteri kedua, juga mengumumkan pengunduran dirinya.
Dalam pernyataan bersama hari Sabtu, kedua mantan pejabat itu mengatakan, kini waktunya untuk memberi kesempatan kepada menteri-menteri yang lebih muda “agar bisa menghubungi generasi muda Singapura.”
Pengumuman itu menyusul hasil pemilihan partai mereka (PAP), yang terburuk sejak kemerdekaan Singapura tahun 1965.
