Badai salju yang berkepanjangan mengganggu kehidupan sehari-hari di beberapa wilayah utara di China, memaksa pemerintah setempat berpacu dengan waktu untuk membersihkan salju dan memulihkan sistem transportasi.
Badai salju parah melanda Kota Tongliao di Daerah Otonomi Mongolia Dalam, China bagian utara sejak Jumat lalu. Sebanyak 24 stasiun meteorologi di kota itu mencatat hujan salju di atas 30 milimeter. Kondisi itu membuat jalan raya di kota tersebut ditutup dan penerbangan dibatalkan.
Bandara lokal ditutup karena jarak pandang turun di bawah 50 meter, dengan salju di landasan mencapai hingga 43 sentimeter.
Demi keamanan, sekolah menengah, sekolah dasar dan taman kanak-kanak di kota Tongliao telah ditutup. [lt/ps]