Australia pada Selasa (25/4) memperingati Hari Anzac (Australian and New Zealand Army Corps atau Korps Angkatan Darat Australia dan Selandia Baru). Ini menandai 108 tahun sejak tentara Australia dan Selandia Baru mendarat di Semenanjung Galipoli, Turki, dalam kontribusi pertama militer kedua negara yang signifikan untuk Perang Dunia I.
Di Canberra, massa berkumpul di Monumen Perang Australia untuk kebaktian fajar.
Para pejabat dari Australia dan Selandia Baru meletakkan karangan bunga di Stone of Remembrance yang merupakan bagian dari monumen itu.
PM Australia Anthony Albanese mengatakan, “Demikian juga, kita harus mengakui kebenaran bahwa orang-orang Aborigin dan Torres Strait Islander (orang-orang dari Australasia serta Pasifik Selatan dan Barat, red.) yang mengenakan seragam militer berjuang lebih keras untuk Australia daripada Australia yang kadang-kadang bersedia berjuang untuk mereka. Namun kita belajar dan kita terus mengambil langkah maju bersama.”
Secara lebih luas, Hari Anzac adalah hari untuk menghormati para anggota Angkatan Bersenjata Selandia Baru dan Australia yang gugur dalam perang. [uh/lt]
Forum