Tautan-tautan Akses

AS Jatuhkan Sanksi Lagi pada Orang Rusia


ARSIP - Tenda forensik yang menutupi bangku dimana Sergei Skripal dan putrinya Yulia ditemukan, disusun ulang oleh para petugas yang menggunakan pakaian pelindung di pusat Salisbury, Inggris, 8 Maret 2018 (foto: Reuters/Peter Nicholls)
ARSIP - Tenda forensik yang menutupi bangku dimana Sergei Skripal dan putrinya Yulia ditemukan, disusun ulang oleh para petugas yang menggunakan pakaian pelindung di pusat Salisbury, Inggris, 8 Maret 2018 (foto: Reuters/Peter Nicholls)

Pemerintah Trump memberlakukan lebih banyak sanksi terhadap pejabat dan badan-badan Rusia karena campur tangan dalam pemilihan presiden Amerika dan apa yang disebut Departemen Keuangan sebagai "kegiatan yang memfitnah."

Di antara mereka yang dijatuhi sanksi adalah 15 agen intelijen militer dan empat entitas pemerintah, termasuk Badan Penelitian Internet, Internet Research Agency (IRA).

Laporan baru pekan ini yang disiapkan untuk Senat Amerika menyebutkan, IRA menggunakan setiap platform media sosial utama untuk mencoba memengaruhi pemilih agar memberikan suara bagi Donald Trump pada tahun 2016, dan mengirim informasi yang salah kepada pemilih, yang kemungkinan tidak akan mendukung Trump, guns mencegah mereka memilih.

Mereka yang dijatuhi sanksi hari Rabu itu juga dituduh meretas Badan Anti-Doping Dunia, Organisasi Pelarangan Senjata Kimia, dan lembaga-lembaga lain yang non-politik.

Departemen Keuangan Amerika mengatakan pemerintah Trump sejauh ini telah menjatuhkan sanksi kepada 272 warga dan entitas Rusia karena "berbagai kegiatan yang memfitnah." [ka]

XS
SM
MD
LG