Para pejabat Palestina dan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan tidak ada daerah aman yang tersisa di Gaza dan sebagian besar dari 2,3 juta penduduknya telah mengungsi beberapa kali.
Media pemerintah Suriah, SANA pada hari Rabu (4/12) mengatakan pemberontak mundur sekitar 20 kilometer dari Hama yang dikuasai pemerintah, kota terbesar keempat di Suriah, ketika pasukan pemerintah yang didukung kekuatan udara Rusia, mengelilingi daerah pinggiran kota.
Seorang warga Palestina mengantar putranya sendiri ke penjara Israel, Minggu (1/12). Ayham Al-Salaymeh (14) sudah menjadi tahanan rumah setelah didakwa melempari warga Israel dengan batu pada Mei 2023. Setelah Ayham genap berusia 14 tahun, sang ayah diminta pengadilan untuk menyerahkan putranya.
Para pejabat Amerika Serikat dan pejabat-pejabat lainnya menyampaikan harapan mereka dalam beberapa hari terakhir ini, bahwa kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan kelompok militan Hizbullah yang berbasis di Lebanon dapat membantu mendorong upaya-upaya gencatan senjata di Gaza.
Inggris, Prancis, dan Jerman sebelumnya "mendesak Israel segerea bertindak dalam menghadapi situasi kemanusiaan yang tidak dapat diterima di Gaza," kata Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy pada Senin (2/12).
Kementrian Kesehatan Lebanon mengatakan, serangan Israel di Selatan Lebanon menewaskan satu orang, Senin (2/12), sementara militer Lebanon mengatakan serangan Israel melukai seorang tentara di bagian timur negara itu.
Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan Gaza kini mencatatkan "angka amputasi anak per kapita tertinggi di dunia", dengan "banyak dari mereka kehilangan anggota tubuh dan menjalani operasi tanpa anestesi".
ICC menuai kritik tajam dari beberapa kalangan setelah hakim mengeluarkan surat perintah penangkapan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mantan menteri pertahanan Israel Yoav Gallant, dan seorang pemimpin tinggi Hamas.
VOA Headline News 09.00 WIB hari Senin, 2 Desember 2024: Pejabat Keamanan AS Katakan ‘Gencatan Senjata Israel-Hamas Kini Lebih Mungkin’.
Tunjukkan lebih banyak