Berita mengenai persetujuan AS atas paket bantuan senilai $61 miliar (Rp 990 triliun) untuk Ukraina meningkatkan optimisme di negara tersebut dalam menghadapi kemungkinan serangan Rusia pada musim panas ini.
Perpecahan yang dilaporkan terjadi antara Presiden Volodymyr Zelenskyy dan jenderal tertingginya Valerii Zaluzhnyi meningkatkan kekhawatiran di dalam Ukraina mengenai kemampuan negara tersebut untuk melawan agresi Rusia bahkan dengan dukungan berkelanjutan dari para sekutu.