Tautan-tautan Akses

Trump Isyaratkan Dukungan bagi Bantahan Rusia Campuri Pilpres 2016


Presiden AS Donald Trump berbicara pada acara kampanye di Fargo, ND, Rabu (27/6).
Presiden AS Donald Trump berbicara pada acara kampanye di Fargo, ND, Rabu (27/6).

Sementara tanggal dan tempat pertemuan puncak Presiden Donald Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin diumumkan, pemimpin Amerika itu terus menepis dugaan bahwa Moskow campur tangan dalam pemilu 2016 yang ia menangkan.

Trump telah lama meremehkan investigasi penyidik khusus Robert Mueller mengenai kaitan kampanye Trump dengan Rusia sebagai “upaya mencari-cari kesalahan,” tetapi ia mengemukakan dalam cuitan barunya di Twitter bahwa ia menerima bantahan Rusia mengenai campur tangan tersebut.

“Rusia terus menyatakan mereka tidak ada hubungannya dengan campur tangan dalam pemilu kita!” seru Trump dalam cuitan hari Kamis (28/6).

Pandangan Trump itu kontras dengan pernyataan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo hari Rabu (27/6) bahwa pada waktu Trump dan Putin bertemu, Trump pasti akan memperingatkan pemimpin Rusia itu bahwa campur tangan dalam pemilu Amerika “sama sekali tidak dapat diterima”.

Pembicaraan 16 Juli antara kedua pemimpin di Helsinki akan menjadi pertemuan pertama mereka setelah perjumpaan singkat dalam berbagai acara internasional. Pembicaraan ini berlangsung pada waktu hubungan Washington-Moskow menghadapi masa sulit.

Amerika memberlakukan sanksi terhadap Rusia karena pada tahun 2014 negara itu menganeksasi Semenanjung Krimea di Ukraina.

Sementara itu, komunitas intelijen Amerika menyimpulkan bahwa Rusia campur tangan dalam pemilihan presiden Amerika tahun 2016 untuk membantu Trump meraih kemenangan dan Mueller telah mendakwa sejumlah individu serta entitas Rusia terlibat dalam rencana mempengaruhi pemilu. [uh]

XS
SM
MD
LG