Tautan-tautan Akses

Trump Desak Imigrasi sebagai Isu Pemilu Legislatif Meskipun Ada Kontroversi


Presiden AS berbicara pada acara ‘Face-to-Face With Our Future’ di Gedung Putih, Washington, D.C., AS tanggal 27 Juni 2018 (foto: Reuters/Jonathan Ernst)
Presiden AS berbicara pada acara ‘Face-to-Face With Our Future’ di Gedung Putih, Washington, D.C., AS tanggal 27 Juni 2018 (foto: Reuters/Jonathan Ernst)

Ketika berkampanye untuk sesama pendukung Partai Republik, Presiden AS Donald Trump tidak banyak menyisakan keraguan bahwa ia berniat menjadikan imigrasi sebagai masalah utama dalam pemilihan sela Kongres tahun ini.

Strategi itu merupakan tindakan berisiko politik di tengah kecaman keras yang ditujukan pada pemerintah atas kebijakannya memisahkan anak-anak dari orang tua yang melintasi perbatasan secara ilegal, kebijakan yang dibatalkan presiden minggu lalu.

Minggu ini, presiden tampaknya sedang menguji beberapa tema kampanye untuk pemilu sela bulan November mendatang. Dalam kampanye di South Carolina Selatan, Trump melancarkan peringatan ke kubu oposisi Demokrat terkait masalah imigrasi.

"Demokrat ingin perbatasan terbuka dan mereka tidak keberatan dengan kejahatan. Kita ingin perbatasan sangat ketat. Kita menyaksikan jumlah terendah imigrasi ilegal dalam 70 tahun. Walaupun banyak kecaman, kita sudah melakukan pekerjaan yang sangat baik," kata Trump dalam kampanye di West Columbia, South Carolina untuk Gubernur dari Partai Republik Henry McMaster. Gubernur itu menang dalam pemilu pendahuluan Partai Republik hari Selasa. [my/ii]

XS
SM
MD
LG