Tautan-tautan Akses

Tim SAR Gaza: Serangan Udara Israel Tewaskan 7 Anak dalam Satu Keluarga


Rumah-rumah warga Palestina rusak parah selama operasi militer Israel yang sedang berlangsung, di tengah konflik Israel-Hamas, di Beit Lahiya, di Jalur Gaza utara, 18 Desember 2024. (Reuters)
Rumah-rumah warga Palestina rusak parah selama operasi militer Israel yang sedang berlangsung, di tengah konflik Israel-Hamas, di Beit Lahiya, di Jalur Gaza utara, 18 Desember 2024. (Reuters)

Badan penyelamat pertahanan sipil Gaza menyatakan bahwa serangan udara Israel pada Jumat (20/12) di bagian utara wilayah itu menewaskan 10 anggota keluarga, termasuk tujuh anak.

Kekerasan di Jalur Gaza terus mengguncang wilayah tersebut lebih dari 14 bulan setelah perang Israel-Hamas berkobar, meskipun mediator internasional berusaha untuk merundingkan gencatan senjata antara Israel dan militan Hamas.

"Ada 10 martir ... semuanya menjadi sasaran serangan udara di rumah mereka di Jabalia al-Nazla, barat daya Jabalia. Semua martir berasal dari keluarga yang sama, termasuk tujuh anak, yang tertua berusia enam tahun," kata juru bicara badan pertahanan sipil Mahmud Bassal kepada AFP.

Bassal mengatakan serangan itu melukai 15 orang lainnya.

Militer Israel atau IDF mengatakan kepada AFP bahwa mereka menyerang "beberapa teroris yang beroperasi di sebuah bangunan militer milik organisasi teroris Hamas yang menimbulkan ancaman bagi pasukan IDF yang beroperasi di daerah tersebut."

"Menurut pemeriksaan awal, jumlah korban yang dilaporkan akibat serangan itu tidak sesuai dengan informasi yang dimiliki oleh IDF," tambahnya.

"IDF terus melancarkan operasi yang tepat terhadap organisasi teroris di Jalur Gaza sesuai dengan hukum internasional, sambil berupaya mengurangi korban di kalangan warga sipil yang tidak terlibat."

Di tengah kekerasan tersebut, Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar terlibat dalam negosiasi baru untuk menghentikan perang dan memastikan pembebasan puluhan sandera yang masih ditahan militan di Gaza.

Amerika Serikat pada Selasa menyatakan "optimisme yang hati-hati" mengenai prospek tercapainya gencatan senjata di Gaza. [ah/ft]

Forum

XS
SM
MD
LG