Tentara di Pantai Gading memblokir jalanan beberapa kota di seluruh negara itu untuk memrotes gaji mereka untuk kedua kalinya tahun ini, Jumat (13/5).
Pemberontakan itu mulai di Bouake dan kemudian menyebar ke ibukota niaga negara itu, Abidjan, dan kota-kota lain. Suara tembakan dapat kedengaran di pangkalan utama militer negara tersebut di Abidjan ketika tentara menembakkan senjata mereka ke udara.
Tentara memrotes penundaan pembayaran bonus yang dijanjikan pemerintah kepada mereka setelah pemberontakan serupa bulan Januari.
Pemerintah Pantai Gading telah membayar sebagian bonus tentara, tetapi meminta penangguhan pembayaran sisanya karena jatuhnya harga cocoa atau buah cokelat, ekspor utama negara itu.
Protes terjadi setelah seorang juru bicara tentara secara terbuka meminta maaf kepada Presiden Alassane Quattara atas pemberontakan bulan Januari dan mengatakan tentara telah menghentikan tuntutan pembayaran mereka.
Presiden Quattara mengadakan rapat hari Jumat (12/5) dengan menteri pertahanan dan dalam-negeri negara itu untuk membicarakan pemberontakan tersebut. [gp]