Berita belakangan ini hampir tidak bisa dihindari. Jaringan berita kabel 24 jam, pasokan situs berita yang hampir tiada henti, dan media sosial, tampaknya menjadi faktor gabungan yang membuat warga Amerika merasa "lelah".
Hampir 70 persen orang yang ditanyai dalam survei baru-baru ini mengaku lelah akan banyaknya berita, menurut survei baru-baru ini oleh Pew Research Center yang berbasis di Washington. 30 persen sisanya mengaku menyukai jumlah berita yang mereka peroleh.
Baik Demokrat maupun Republik sama-sama merasa kelelahan, tetapi Pew mendapati kaum Republik dan orang yang condong ke Republik cenderung menyampaikan "rasa lelah" itu, dengan 77 persen mengaku bosan atas berita itu. Bandingkan dengan 61 persen di kalangan orang Demokrat dan yang condong Demokrat.
Pew juga mendapati, mereka yang berpandangan kurang menyenangkan terhadap media berita, cenderung mengaku lelah. [ka/al]
