Polisi Spanyol mengatakan telah menangkap 75 orang dan menyita lebih dari 3.500 artefak dan benda seni curian dalam operasi gabungan dengan 17 negara Eropa yang membongkar jaringan perdagangan barang-barang budaya dunia.
Polisi hari Minggu (22/1) mengatakan telah mengamankan lebih dari 500 obyek arkeologi di kota Murcia, di bagian selatan Spanyol, termasuk 19 artefak yang dicuri dari museum arkeologi setempat pada tahun 2014.
Penyelidikan gabungan aparat dari 17 negara itu dimulai Oktober lalu dan sebulan kemudian sejumlah penangkapan dilakukan. Penyelidikan itu dipimpin oleh tim penyelidik Spanyol dan Siprus dengan dukungan 16 negara lain, UNESCO dan Interpol.
Polisi menduga jaringan itu umumnya memperdagangkan benda-benda bersejarah yang dijarah dari negara yang terkena dampak perang.
Polisi Spanyol tidak mengatakan mengapa mereka baru mengumumkan operasi itu dua bulan setelah penangkapan dilakukan. [em/ii]