Tautan-tautan Akses

Rusia Tuduh AS Berusaha Tempatkan Senjata di Antariksa


Bendera Rusia dan AS berkibar di dekat pabrik Ford Sollers, perusahaan patungan produsen mobil AS Ford dengan mitra Rusia, di Vsevolozhsk, Wilayah Leningrad, Rusia, 27 Maret 2019. (Foto: REUTERS/Anton Vaganov)
Bendera Rusia dan AS berkibar di dekat pabrik Ford Sollers, perusahaan patungan produsen mobil AS Ford dengan mitra Rusia, di Vsevolozhsk, Wilayah Leningrad, Rusia, 27 Maret 2019. (Foto: REUTERS/Anton Vaganov)

Rusia pada Selasa (21/5) mengatakan Amerika Serikat (AS) berusaha untuk menempatkan senjata di antariksa, tuduhan terbaru dalam pertikaian yang terjadi sehari setelah Washington memveto mosi non-proliferasi Rusia di PBB.

“Mereka sekali lagi menunjukkan bahwa prioritas sejati mereka di bidang antariksa bukan bertujuan untuk menjaga antariksa bebas dari senjata apa pun, namun untuk menempatkan senjata di antariksa dan mengubahnya menjadi arena konfrontasi militer,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova dalam sebuah pernyataan.

Kedua negara adidaya tersebut telah saling menuduh berupaya mempersenjatai antariksa dalam beberapa bulan terakhir.

Pada Februari, Washington mengatakan pihaknya prihatin dengan “kemampuan anti-satelit yang telah dikembangkan Rusia” setelah media AS melaporkan bahwa badan-badan intelijen telah memperingatkan sekutu mereka bahwa Rusia dapat meluncurkan senjata nuklir ke orbit.

Moskow membantah tuduhan tersebut sebagai “jahat” dan “tidak berdasar,” dan mengatakan bahwa mereka tidak memiliki sistem seperti itu.

Rusia sejak itu melontarkan tuduhan serupa kepada Amerika Serikat.

Negara-negara tersebut mengajukan mosi non-proliferasi yang saling bersaing di PBB sebagai bagian dari perselisihan tersebut.

Rusia memveto inisiatif AS bulan lalu, sementara usulan Moskow diblokir oleh Amerika Serikat, Inggris dan Prancis dalam pemungutan suara pada Senin.

Moskow mengatakan inisiatif AS hanya berfokus pada senjata nuklir dan Washington tidak tertarik secara serius pada pelarangan total senjata di antariksa.

Utusan AS Robert Wood mengatakan usulan Rusia, yang meminta semua negara untuk “mengambil tindakan mendesak untuk mencegah penempatan senjata di antariksa selamanya,” adalah sebuah gangguan dan menuduh Moskow melakukan “manipulasi psikologis.”

Zakharova mengatakan pada Selasa bahwa Rusia “akan terus memberikan kontribusi yang tak tergoyahkan untuk menjaga antariksa bebas dari senjata apa pun dan mencegahnya menjadi wilayah ketegangan dan konfrontasi bersenjata.”

Antariksa adalah wilayah langka di mana kedua negara masih menjalin kerja sama meskipun ada banyak sanksi Barat dan hubungan yang buruk menyusul serangan Rusia terhadap Ukraina.

Kedua negara saling mengangkut awak kapal ke dan dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS), tempat para astronot mereka ditempatkan bersama. [ab/ns]

Forum

XS
SM
MD
LG