Seorang juru bicara pemerintah Jepang mendesak warga setempat supaya tetap tenang setelah terjadi ledakan di satu dari dua pembangkit tenaga nuklir yang rusak akibat gempa bumi sangat kuat.
Ketua Sekretaris Kabinet Jepang Yukio Edano mengatakan pihak berwenang sedang memonitor tingkat radiasi di Fukushima, di mana asap terlihat membubung dari kompleks pembangkit tenaga nuklir tersebut. Media Jepang mengatakan tingkat radiasi lebih dari delapan kali jumlah yang normal di luar pembangkit itu.
Edano mendesak orang-orang agar mematuhi perintah untuk mengosongkan daerah 10 kilometer di sekitar PLTN.
Sebelum ledakan terjadi, pihak berwenang mengatakan bahan radiaktif telah ditemukan di luar salah satu reaktor pembangkit itu, yang aliran listriknya telah padam dan sistem pendinginnya macet setelah terjadinya gempa berkekuatan 8,9 skala Richter dan tsunami.
Perdana Menteri Naoto Kan mengatakan 50.000 tentara akan bergabung dalam usaha penyelamatan dan pemulihan di seluruh negara itu.
Media Jepang melaporkan lebih 1.200 orang tewas atau hilang.
Seluruh desa hanyutt, Jumat, dilanda gelombang setinggi 10 meter yang membawa mobil-mobil, bangunan dan sampah-sampah beberapa kilometer ke pedalaman.
Reaktor Nuklir Meledak, Pemerintah Jepang Desak untuk Tetap Tenang
Pihak berwenang sedang memonitor tingkat radiasi di Fukushima, di mana asap terlihat membubung dari kompleks reaktor.
