Tautan-tautan Akses

Ratusan Orang Peringati Satu Tahun Demo Anti-Pemerintah di Hong Kong


Para demonstran pro-demokrasi membentangkan spanduk bertuliskan "Bebaskan Hong Kong, Revolusi Sejarah Kita," dalam demo memperingati satu tahun unjuk rasa anti pemerintah di Hong Kong, Selasa, 9 Juni 2020. (Foto: AP)
Para demonstran pro-demokrasi membentangkan spanduk bertuliskan "Bebaskan Hong Kong, Revolusi Sejarah Kita," dalam demo memperingati satu tahun unjuk rasa anti pemerintah di Hong Kong, Selasa, 9 Juni 2020. (Foto: AP)

Ratusan orang berpawai d Hong Kong untuk memperingati satu tahun dimulainya aksi-aksi protes antipemerintah di kawasan otonomi China itu.

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan Hong Kong tidak bisa terus menghadapi kekacauan dan penduduk menginginkan lingkungan yang stabil untuk tempat tinggal dan bekerja.

Namun, ratusan pengunjuk rasa berbaris di kawasan tengah kota sambil meneriakkan slogan-slogan “Hong Kong Merdeka, satu satunya jalan keluar”, dan “Berjuang Terus sampai akhir.”

Polisi anti huru-hara menggunakan semprotan merica, sambil menangkap dan menggeledah demonstran. Kata polisi, 53 orang ditangkap karena berkumpul tanpa izin, bertindak tanpa aturan dan tuduhan lain.

Pengunjuk rasa itu terus bergerak kendati diancam tindakan kekerasan, dan diancam hukuman penjara hingga lima tahun. Polisi anti huru-hara juga menembakkan bola-bola kecil berisi merica dan membanting sejumlah demonstran ke tanah. [ii/ft]

XS
SM
MD
LG