Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negaranya akan membuat senjata tanpa bisa ditandingi di mana pun di dunia.
Dia berbicara demikian tidak lama setelah keputusan Amerika untuk menarik diri keluar dari perjanjian persenjataan nuklir berusia puluhan tahun.
Putin mengatakan dalam pertemuan para pejabat militer dan penegak hukum hari Kamis (25/10) bahwa, “Rusia tidak mengancam siapa pun dan telah secara ketat berpegang pada kewajibannya di bidang keamanan internasional dan pengawasan senjata.”
Dia mengatakan senjata-senjata Rusia saat ini akan dimodernisasi untuk melindungi diri dari potensi ancaman luar.
Putin berbicara pada hari yang sama ketika 55.000 pasukan NATO di Norwegia memulai manuver latihan militer terbesar sejak Perang Dingin.
Penumpukan militer Rusia di perbatasannya di Eropa telah lama menjadi sumber ketegangan bagi negara-negara tetangga yang mengkhawatirkan serangan Rusia seperti yang pernah terjadi di Ukraina dan Georgia. [lt]
