Tautan-tautan Akses

Presiden Ukraina: Tahanan dengan Pengalaman Tempur Akan Dibebaskan


Tentara Ukraina di luar Kharkiv, Ukraina, Sabtu, 26 Februari 2022. Presiden Volodymyr Zelenskyy mengklaim bahwa pasukan Ukraina telah menangkis serangan Rusia dan bersumpah untuk terus berperang. (AP/Andrew Marienko )
Tentara Ukraina di luar Kharkiv, Ukraina, Sabtu, 26 Februari 2022. Presiden Volodymyr Zelenskyy mengklaim bahwa pasukan Ukraina telah menangkis serangan Rusia dan bersumpah untuk terus berperang. (AP/Andrew Marienko )

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Senin (28/2) mengatakan bahwa ia akan membebaskan tahanan-tahanan dengan pengalaman tempur untuk membela negara. Ukraina juga melatih warga sipil untuk membuat bom api.

Dengan pasukan Rusia yang mendekat di sekitar Kyiv, kota berpenduduk hampir 3 juta, wali kotanya menyatakan keraguan bahwa pihak berwenang memiliki cukup waktu untuk mengevakuasi warga sipil. Pihak berwenang telah membagikan senjata kepada siapa pun yang ingin mempertahankan kota itu.

Zelenskyy juga mengatakan 16 anak Ukraina tewas dan 45 lainnya terluka akibat invasi Rusia.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pengarahan di Kyiv, 26 Februari 2022. (UKRAINE PRESIDENCY / AFP)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pengarahan di Kyiv, 26 Februari 2022. (UKRAINE PRESIDENCY / AFP)

Presiden Ukraina itu mengatakan bahwa lebih dari 4.500 tentara Rusia telah tewas dan meminta para tentara Rusia untuk meletakkan senjata mereka dan pergi. "Jangan percaya komandan Anda, jangan percaya propaganda Anda, selamatkan saja hidup Anda," katanya.

Zelenskyy memuji sanksi-sanksi yang dijatuhkan Barat terhadap Rusia, dengan mengatakan bahwa sanksi-sanksi itu telah membuat mata uang Rusia terpuruk.

Ia juga meminta Uni Eropa untuk memberi jalur cepat khusus bagi keanggotaan Ukraina di blok itu. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG