Tautan-tautan Akses

Pertempuran Berlanjut di Kota Pusat Konflik di Suriah Utara 


Seorang tentara Turki berdiri di samping kendaraan lapis baja di jalan raya Kota Ain Issa, di wilayah Raqqa, Suriah, 26 November 2019.
Seorang tentara Turki berdiri di samping kendaraan lapis baja di jalan raya Kota Ain Issa, di wilayah Raqqa, Suriah, 26 November 2019.

Sebuah kota di Suriah utara semakin menjadi medan pertempuran antara kelompok yang didukung Turki dan pasukan yang didukung Amerika di tengah kekhawatiran akan terjadinya serangan baru berskala besar oleh Turki di daerah tersebut.

Dalam beberapa pekan terakhir, pertempuran di sekitar Kota Ain Issa, Suriah utara, telah meningkat dengan milisi Suriah yang didukung Turki melakukan serangan terhadap Pasukan Demokratik Suriah (Syrian Democratic Forces/SDF) yang didukung Amerika.

Bentrokan tersebut telah memaksa ribuan warga sipil di Ain Issa untuk meninggalkan rumah mereka karena desa-desa terdekat telah terjebak dalam baku tembak.

Ain Issa sebagian besar dikendalikan oleh SDF yang dipimpin Kurdi, mitra utama Amerika dalam perang melawan kelompok teror ISIS. Namun Rusia, pendukung setia pemerintah Suriah, memiliki kehadiran militer yang signifikan di wilayah tersebut.

Pejabat militer Kurdi mengatakan Rusia telah mendesak mereka untuk menyerahkan kota itu kepada pasukan pemerintah Suriah.

“Ketika kami menolak permintaan terbaru Rusia untuk mundur dari Ain Issa, situasinya meningkat karena Turki dan proksinya di Suriah melancarkan serangan terhadap pasukan kami setiap hari,” kata seorang pejabat senior SDF kepada VOA.

Pejabat tersebut, yang tidak bersedia disebutkan jati dirinya, mengatakan bahwa “Rusia dan Turki tampaknya sepakat untuk mengeluarkan kami dari Ain Issa dan daerah-daerah sekitarnya.” [lt/pp]

XS
SM
MD
LG