Pemerintah Irak dan pemerintah daerah Kurdi telah mengumumkan persetujuan yang dapat mengakhiri sengketa mengenai ekspor minyak dan anggaran.
Menurut persetujuan yang diumumkan hari Selasa, Kurdi akan melepas 300 ribu barel per hari minyak dari Kirkuk untuk pemerintah pusat. 250 ribu barel lagi per hari akan diekspor dari daerah Kurdistan yang semi-otonom melalui Turki.
Sebagai imbalan, Baghdad mengatakan akan mencairkan 17 persen dari anggaran yang dialokasikan untuk daerah Kurdi, dan juga akan memberi tambahan 1 milyar dolar bagi pasukan peshmerga Kurdi yang bertempur melawan militan ISIS.
Sebelumnya tahun ini, Baghdad memotong bagian yang seharusnya diberikan kepada daerah Kurdi – yang tahun 2013 berjumlah $ 12 milyar. Pemerintah pusat menahan dana itu setelah Kurdi mulai mengangkut minyak dari ladang di dalam zona otonom ke Turki yang ditentang Baghdad.
Harga minyak jatuh hari Selasa setelah persetujuan itu diumumkan.
