Misi PBB di Afghanistan mengimbau semua pihak yang berperang di sana untuk melindungi warga sipil di tengah perkiraan akan meningkatkan pertempuran dalam bulan-bulan mendatang.
Kepala PBB di Afghanistan, Staffan de Mistura, mengatakan, Sabtu, pasukan pro-pemerintah dan Taliban tidak diperkenankan untuk meluncurkan serangan terhadap lokasi sipil atau di wilayah di mana warga sipil berkumpul seperti gedung pemerintah, bazaar dan taman.”
De Mistura mendesak pemberontak untuk bertindak selektif dalam memakai peralatan ledak, dan pasukan Afghanistan dan koalisi harus mengatur lebih baik serangan udara dan razia malam. Pernyataan PBB ini dikeluarkan beberapa jam setelah Taliban berjanji har ini untuk meluncurkan ofensif musim semi terhadap koalisi pimpinan Amerika dan sekutunya.
Pada hari pertama dalam ofensif Taliban, serangan di dua provinsi Afghanistan menewaskan sedikitnya enam orang termasuk dua polisi dan melukai puluhan lainnya. Di provinsi Ghazni di barat daya, seorang penembak menewaskan dua polisi dan melukai seorang pejalan.
Taliban mengatakan akan menarget pangkalan militer dan konvoi serta pejabat Afghanistan, termasuk para anggota dewan perdamaian, sebuah grup yang mencoba membangun penyelesaian untuk mengakhiri perang.