Tautan-tautan Akses

Militer Rusia Diduga Tawarkan Hadiah pada Militan Taliban untuk Bunuh Pasukan AS


Parade militer Rusia yang merayakan peringatan 75 tahun kekalahan Nazi di Lapangan Merah di Moskow, Rusia, Rabu, 24 Juni 2020. (Foto: AP)
Parade militer Rusia yang merayakan peringatan 75 tahun kekalahan Nazi di Lapangan Merah di Moskow, Rusia, Rabu, 24 Juni 2020. (Foto: AP)

Intelijen AS membuat kesimpulan militer Rusia menawarkan hadiah kepada militan yang terkait Taliban di Afghanistan, untuk membunuh pasukan Amerika dan pasukan koalisi lainnya, tulis New York Times hari Jumat (26/6)

Mengutip para pejabat yang menjelaskan masalah tersebut, harian itu mengatakan Amerika bulan lalu menyatakan bahwa unit intelijen militer Rusia yang terkait dengan upaya pembunuhan di Eropa, menawarkan hadiah atas serangan yang sukses tahun lalu.

Militan Islam atau unsur-unsur kriminal bersenjata yang dekat dengan mereka, diyakini telah mengumpulkan sejumlah uang, kata surat kabar itu.

Presiden Donald Trump telah diberi pengarahan tentang penemuan intelijen itu, kata NY Times. Dikatakan Gedung Putih belum mengesahkan langkah apa pun terhadap Rusia sebagai tanggapan atas hadiah itu.

Di antara 20 orang Amerika yang tewas dalam pertempuran tahun 2019, Times mengatakan, tidak jelas kematian mana yang dicurigai. [ps/ah]

XS
SM
MD
LG