Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubio mengatakan Rusia dan Amerika Serikat berkomitmen mengakhiri perang di Ukraina secara "adil, langgeng, berkelanjutan, dan dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat." Rubio memberikan pernyataan tersebut setelah perundingan tingkat tinggi di Riyadh, Arab Saudi pada Selasa (18/2).
Menteri-menteri luar negeri dari Rusia dan Amerika bertemu untuk membahas peningkatan hubungan dan berunding untuk mengakhiri perang di Ukraina, yang mencerminkan perubahan besar dan cepat dalam kebijakan luar negeri Amerika di bawah Presiden Donald Trump.
Tidak ada pejabat Ukraina yang hadir dalam pertemuan yang dihadiri Menteri Luar Negeri Amerika Marco Rubio, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, dan pejabat senior lainnya. Setelah pertemuan, Rubio mengatakan bahwa Rusia dan Amerika sepakat untuk kembali menempatkan staf di kedutaan besar masing-masing di Washington dan Moskow dan menunjuk tim tingkat tinggi untuk melanjutkan negosiasi.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan negaranya tidak akan menerima hasil apa pun dari perundingan minggu ini jika Kyiv tidak ikut serta.
Sekutu Eropa juga telah menyatakan kekhawatiran bahwa mereka akan dikesampingkan.
Selain Ukraina, pertemuan itu diperkirakan berfokus pada upaya mencairkan hubungan antara kedua negara, yang anjlok ke level terendah dalam beberapa dekade. [ka/jm]
Forum